TREN SI/TI MASA DEPAN
A. Ekonomi
API (Application Programming Interface).
API (Application Programming Interface) adalah
sekumpulan perintah, fungsi, dan protokol yang dapat digunakan oleh programmer
saat membangun perangkat lunak untuk sistem operasi tertentu. API memungkinkan
programmer untuk menggunakan fungsi standar untuk berinteraksi dengan sistem
operasi lain.
Dalam
contoh sederhana, dibutuhkan setidaknya ribuan system calls per detik. Oleh
karena itu Kebanyakan programmer membuat aplikasi dengan menggunakan
Application Programming Interface(API). Dalam API itu terdapat
fungsi-fungsi/perintah-perintah untuk menggantikan bahasa yang digunakan dalam
system calls dengan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti oleh
programmer. Fungsi yang dibuat dengan menggunakan API tersebut kemudian akan
memanggil system calls sesuai dengan sistem operasinya. Tidak tertutup
kemungkinan nama dari system calls sama dengan nama di API.
API
adalah sebuah bahasa dan format pesan yang digunakan oleh program aplikasi
untuk berkomunikasi dengan system operasi atau program pengendalian lainnnya
seperti system manajemen database (DBMS) atau komunikasi
protocol. API diimplementasikan dengan menulis fungsi panggilan atau sintaks
dalam program, yang menyediakan sarana yang diperlukan untuk meminta layanan
program. Pada dasarnya, program API mendefinisikan cara yang tepat bagi
developer untuk meminta layanan dari program itu.
Sebagai
contoh, Amazon.com merilis API sehingga pengembang situs web dapat lebih mudah
mengakses informasi produk Amazon, menggunakan Amazon API, sebuah situs web
pihak ketiga dapat memposting link langsung ke produk Amazon dengan harga yang
terupdate dan pilihan untuk “beli sekarang”.
Sebuah
API adalah antarmuka software-to-software, bukan user interface. Dengan API,
aplikasi berbicara satu sama lain tanpa sepengetahuan pengguna atau intervensi.
Ketika Anda membeli tiket film online dan memasukkan informasi kartu kredit
Anda, situs web tiket film menggunakan API untuk mengirim informasi kartu
kredit Anda ke aplikasi remote yang memverifikasi apakah informasi Anda sudah
benar. Setelah pembayaran dikonfirmasi, aplikasi remote mengirimkan respon
balik ke situs Web tiket film mengatakan itu OK untuk mengeluarkan
tiket.Sebagai pengguna, Anda hanya melihat satu antarmuka situs Web tiket film
tapi di belakang layar, banyak aplikasi yang bekerja bersama-sama menggunakan
API. Jenis integrasi ini disebut seamless, karena pengguna tidak pernah
mendapatkan pemberitahuan bila fungsi perangkat lunak diserahkan dari satu
aplikasi ke aplikasi yang lain. Oleh karena itu sebuah API dapat dikatakan
menyerupai Software as a Service (SaaS), karena pengembang perangkat
lunak tidak harus mulai dari awal setiap kali mereka menulis sebuah program.
Keuntungan
memprogram dengan menggunakan API adalah:
- Portabilitas. Programmer yang menggunakan API dapat menjalankan programnya dalam sistem operasi mana saja asalkan sudah ter- install API tersebut. Sedangkan system call berbeda antar sistem operasi, dengan catatan dalam implementasinya mungkin saja berbeda.
- Lebih Mudah Dimengerti. API menggunakan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti daripada bahasa system call. Hal ini sangat penting dalam hal editing dan pengembangan.
- Portabilitas. Programmer yang menggunakan API dapat menjalankan programnya dalam sistem operasi mana saja asalkan sudah ter- install API tersebut. Sedangkan system call berbeda antar sistem operasi, dengan catatan dalam implementasinya mungkin saja berbeda.
- Lebih Mudah Dimengerti. API menggunakan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti daripada bahasa system call. Hal ini sangat penting dalam hal editing dan pengembangan.
B. Pemasaran
Dimensi
Dalam
konteks penyusunan strategi, pemasaran memiliki dua dimensi, yaitu Dimensi
saat ini dan Dimensi yang akan datang.
Dimensi saat ini berkaitan dengan hubungan yang
telah ada antara perusahaan dengan lingkungannya. Sedangkan Dimensi
masa yang akan datang mencakup hubungan dimasa yang akan datang yang
diharapkan terjalin dengan program tindakan yang diperlukan untuk mencapai
tujuan tersebut.
Dalam hal
ini terdapat dua bagian yang saling berhubungan :
1. Pasar sasaran : kelompok konsumen yang
relatif sama yang ingin diraih perusahaan
2. Bauran pemasaran : variabel-variabel
yang terkontrol yang dilaksanakan oleh perusahaan untuk memuaskan kelompok
sasaran.
Inti
pemasaran strategis modern terdiri atas tiga langkah pokok yaitu Segmentasi,
Penentuan Pasar Sasaran dan Positioning. Ketiga langkah ini sering disebut STP
(Segmenting, Targetting, Positioning).
- Langkah pertama adalah
segmentasi pasar, yakni mengidentifikasi dan membentuk kelompok pembeli yang
terpisah-pisah yang membutuhkan produk dan / atau bauran pemasaran
tersendiri.
- Langkah kedua adalah penentuan pasar sasaran
yaitu tindakan memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dimasuki maupun
dilayani.
-Langkah ketiga adalah Positioning yaitu
tindakan membangun dan mengkomunikasikan manfaat produk yang istimewa dari
produk di dalam pasar.
C. Robot
Manusia AILA
Sebuah robot bernama Aila baru saja diperkenalkan oleh para
peneliti dari German Research Center for Artificial Intelligence dan University
of Bremen. Jika biasanya robot memiliki jenis kelamin laki-laki, maka tidak
halnya dengan Aila. Robot ini adalah sebuah robot perempuan.
Bentuk
anatomi robot Aila ini pun hampir
sama dengan bentuk tubuh seorang manusia perempuan. Di bagian rambut, Aila
tampil dengan bentuk rambut pendek yang banyak dipakai oleh wanita modern.
Sekilas, potongan rambut robot ini hampir sama dengan potongan rambut CEO Yahoo
yang baru, Marissa Mayer.
Pada bagian mata,
robot ini memiliki ukuran mata yang sangat besar dan berwarna hitam. Kalau Anda
adalah penggila anime Jepang, maka mata yang dimiliki oleh robot ini hampir
sama dengan tokoh-tokoh anime Jepang. Pada bagian dalam, robot ini tidak
memiliki perangkat yang berbeda dengan robot-robot lain yang berjenis kelamin
laki-laki. Perbedaannya memang hanya terlihat pada bagian luar. Dari ukuran
lengan yang kecil ataupun pinggang yang mungil. Tidak ada penjelasan dari
para pencipta robot mengenai
alasan pemilihan bentuk wanita pada robot ini.
Robot ini menurut dibangun bertujuan untuk membantu kegiatan para astronot di luar angkasa. Robot ini juga dilengakapi dengan teknologi canggih yang memungkinkannya untuk belajar. Sebagai contoh, Aila mampu mempelajari bagaimana menekan tombol atau saklar yang ada di tubuhnya.
Robot ini menurut dibangun bertujuan untuk membantu kegiatan para astronot di luar angkasa. Robot ini juga dilengakapi dengan teknologi canggih yang memungkinkannya untuk belajar. Sebagai contoh, Aila mampu mempelajari bagaimana menekan tombol atau saklar yang ada di tubuhnya.
TREN SI/TI DALAM BIDANG BISNIS
A. Pengertian
dan Tujuan Bisnis.
Kata “bisnis” berasal dari bahasa Inggris, yaitu “business” yang artinya
kesibukan. Dalam konteks sederhana, yang dimaksud dengan kesibukan adalah
melakukan suatu aktivitas atau pekerjaan yang memberikan keuntungan pada
seseorang. Pengertian Bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh perorangan
maupun organisasi yang melibatkan aktivitas produksi, penjualan,
pembelian, maupun pertukaran barang/ jasa, dengan tujuan untuk mendapatkan
keuntungan atau laba.
Tujuan utama dari semua bisnis adalah untuk mendapatkan laba
dengan memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Adapun
beberapa tujuan bisnis adalah sebagai berikut:
·
Untuk
memperoleh keuntungan dari kegiatan bisnis.
·
Untuk
pengadaan barang ataupun jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
·
Untuk
mencapai kesejahteraan pemilik faktor produksi dan masyarakat.
·
Menciptakan
lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
·
Untuk
menunjukkan eksistensi suatu perusahaan dalam jangka panjang.
·
Untuk
meningkatkan kemajuan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat secara umum.
·
Untuk
menunjukkan prestise dan prestasi.
B. Teknologi Informasi dan Dunia Bisnis.
Peran Teknologi Info dalam dunia bisnis digunakan
untuk perdagangan secara elektronik atau di kenal sebagai E-Commerce (e-dagang)
atau perdagangan elektronik. E-Commerce yaitu perdagangan memakai jaringan
komunikasi internet. E-commerce adalah bagian dari e-business, dimana cakupan
e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan namun meliputi juga
pengkolaborasian partner bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dan
sebagainya.
1. Memudahkan Cara Komunikasi
Untuk banyak perusahaan, e-mail yaitu fasilitas utama
komunikasi pada karyawan, penyuplai dan pelanggan. E-mail yaitu salah satu
pendorong awal Internet, Pemakaiannya sangat mudah dan relatif jauh lebih murah
bila dibanding dengan faksimile untuk berkomunikasi.
2. Manajemen Data
Deretan lemari arsip yang berisikan dokumen-dokumen perusahaan
saat ini sudah tidaklah terlalu diperlukan lagi oleh beberapa perusahaan,
dengan adanya database. Saat ini, sebagian besar perusahaan menyimpan versi
digital dari dokumen pada perangkat penyimpanan dan server. Dokumen-dokumen ini
jadi langsung tersedia untuk semua orang di perusahaan, terlepas dari tempat
geografis mereka.
3. Sistem Info Manajemen
Menyimpan data hanya menguntungkan bila data yang bisa
dipakai dengan efisien. Perusahaan progresif memakai data itu jadi bagian dari
proses perencanaan strategis dan proses taktis dari kiat itu. Sistem Info
Manajemen (SIM) memungkinkan perusahaan untuk mencari data penjualan, biaya dan
tingkat produktivitas. Info ini dapat dipakai untuk mencari profitabilitas dari
waktu ke waktu, mengoptimalkan laba atas investasi dan mengidentifikasi bagian
yang perlu perbaikan. Manajer dapat mencari penjualan setiap hari, yang
memungkinkan mereka untuk segera bereaksi pada angka yang lebih rendah dari
perkiraan dengan meningkatkan produktivitas karyawan atau mengurangi biaya
item.
4. Memberi Pengetahuan dan Sumber Info
Melalui internet, anda hanya memerlukan satu klik dan semua
info sudah ada didepan mata Anda. Makin banyak pengetahuan yang anda dapatkan
tentang bisnis, maka makin berkembang juga bisnis yang sedang anda kelola.
Selain itu anda bisa dengan mudah untuk mencari info yang terkait dengan
pesaing anda.
5. Customer Relationship Management
Perusahaan
memakai TI untuk memperbaiki cara mereka merancang dan mengelola hubungan pada
pelanggan. Customer Relationship Management (CRM) sebuah sistem yang bisa
menangkap setiap interaksi perusahaan pada para pelanggan, hingga terdapat data
urutan pelanggan bila sewaktu-waktu diperlukan, seperti data record. Salah satu
misalnya pelanggan menghubungi call center karena mendapatkan masalah, tentang
info pengiriman barang yang ia pesan. Dengan adanya CRM staff perusahaan dapat
segera memberitahu keberadaan barang pesanan pelanggan. Karena semua interaksi
disimpan dalam sistem CRM. Pelanggan pun jadi tenang, karena mendapatkan service
yang memuaskan, Hal semacam ini memberi keuntungan untuk perusahaan hingga
dapat lebih meningkatkan kinerja pada produktivitas.
6.
Kegiatan Bisnis Selama 24 Jam
Adanya perubahan teknologi info sangat membantu para
pebisnis untuk melakukan aktivitas jual beli selama 24 jam, tidak seperti toko
off line yang segala aktivitasnya sangat dibatasi oleh ruang dan waktu.
C. Prosedur Pendirian Bisnis, Kontrak Kerja, dan Prosedur
Pengadaan.
Prosedur Pengadaan Tenaga
Kerja antara lain :
Perencanaan Tenaga Kerja.
Perencanaan
tenaga kerja adalah penentuan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang
dibutuhkan dan cara memenuhinya. Penentuan kuantitas dapat dilakukan dengan dua
cara yaitu time motion study dan peramalan tenaga kerja. Sedangkan penentuan
kualitas dapat dilakukan dengan Job Analysis. Job Analysis terbagi menjadi dua,
yaitu Job Description dan Job Specification / Job Requirement. Tujuan Job
Analysis bagi perusahaan yang sudah lama berdiri yaitu untuk reorganisasi,
penggantian pegawai, dan penerimaan pegawai baru.
Penarikan tenaga
kerja diperoleh dari dua sumber, yaitu sumber internal dan sumber eksternal.
Sumber internal yaitu menarik tenaga kerja baru dari rekomendasi karyawan lama
dan nepotisme, berdasarkan sistem kekeluargaan, misalnya mempekerjakan anak,
adik, dan sebagainya. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber internal
yaitu lowongan cepat terisi, tenaga kerja cepat menyesuaikan diri, dan semangat
kerja meningkat. Namun kekurangannya adalah menghambat masuknya gagasan baru,
terjadi konflik bila salah penempatan jabatan, karakter lama terbawa terus, dan
promosi yang salah mempengaruhi efisiensi dan efektifitas. Tujuan menarik
tenaga kerja dari sumber internal adalah untuk meningkatkan semangat, menjaga
kesetiaan, memberi motivasi, dan memberi penghargaan atas prestasi. Sumber
eksternal yaitu menarik tenaga kerja baru dari lembaga tenaga kerja, lembaga
pendidikan, ataupun dari advertising, yaitu media cetak dan internet.
Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal adalah dapat
meminimaslisasi kesalahan penempatan jabatan, lebih berkualitas dan memperoleh
ide baru/segar. Namun kekurangannya adalah membutuhkan proses yang lama, biaya
yang cukup besar, dan rasa tidak senang dari pegawai lama. Tujuan menarik
tenaga kerja dari sumber eksternal adalah untuk memperoleh gagasan/ide baru dan
mencegah persaingan yang negatif.
Seleksi Tenaga Kerja.
Ada lima tahapan
dalam menyeleksi tenaga kerja, yaitu seleksi administrasi, tes kemampuan dan
psikologi, wawancara, tes kesehatan dan referensi (pengecekan). Terdapat dua
pendekatan untuk menyeleksi tenaga kerja, yaitu Succecive Selection Process dan
Compensatory Selection Process. Succecive Selection Process adalah seleksi yang
dilaksanakan secara bertahap atau sistem gugur. Compensatory Selection Process
adalah seleksi dengan memberikan kesempatan yang sama pada semua calon untuk
mengikuti seluruh tahapan seleksi yang telah ditentukan.
Penempatan Tenaga Kerja.
Penempatan
tenaga kerja adalah proses penentuan jabatan seseorang yang disesuaikan antara
kualifikasi yang bersangkutan dengan job specification-nya. Indikator kesalahan
penempatan tenaga kerja yaitu tenaga kerja yang tidak produktif, terjadi
konflik, biaya yang tinggi dan tingkat kecelakaan kerja tinggi.
Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa.
Berdasarkan
Keppres No. 80/2003 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa terdapat beberapa
metode pemilihan serta sistem penilaian kompetensi penyedia barang dan jasa.
secara umum jenis-jenis metode pemilihan penyedia barang dan jasa, yang antara
lain:
a. Metode Pelelangan Umum
Metode pelelangan umum merupakan metoda pemilihan penyedia barang/jasa yang relatif banyak dilakukan. Pelelangan umum dilakukan secara terbuka dengan pengumuman secara luas melalui media massa dan papan pengumuman resmi untuk penerangan umum sehingga masyarakat luas dunia usaha yang berminat dan memenuhi kualifikasi dapat mengikutinya. Semua pengadaan pada prinsipnya harus dapat dilelang dengan cara diumumkan secara luas agar dapat menciptakan persaingan yang sehat.
b. Pelelangan Terbatas
Pelelangan terbatas dilakukan, jika pelelangan umum sulit dilaksanakan karena penyedia barang/jasa yang mampu mengerjakan diyakini terbatas dan pekerjaannya kompleks, maka dilakukan pelelangan terbatas. Pekerjaan kompleks adalah pekerjaan yang memerlukan teknologi tinggi atau mempunyai resiko tinggi atau yang menggunakan peralatan yang didesain khusus atau bernilai di atas Rp. 50.000.000.000,- (lima puluh miliar rupiah). Pelelangan terbatas diumumkan secara luas melalui media massa dan papan pengumuman resmi dengan mencantumkan penyedia barang/jasa yang telah diyakini mampu, guna memberi kesempatan kepada penyedia barang/jasa lainnya yang memenuhi kualifikasi.
c. Pemilihan Langsung
Bila pelelangan umum dan pelelangan terbatas sulit dilaksanakan dan kemungkinan tidak akan mencapai sasaran, maka dilakukan pemilihan langsung. Pemilihan langsung dapat dilaksanakan untuk pengadaan yang bernilai sampai dengan Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah). Metoda pemilihan langsung, yaitu pemilihan penyedia barang/jasa yang dilakukan dengan membandingkan sebanyak-banyaknya penawaran, sekurang-kurangnya 3 (tiga) penawaran dari penyedia barang/jasa yang telah lulus prakualifikasi serta dilakukan negosiasi baik teknis maupun biaya serta harus diumumkan minimal melalui papan pengumuman resmi untuk penerangan umum dan bila memungkinkan melalui internet. Pejabat/Panitia Pengadaan mengundang penyedia barang/jasa untuk memasukkan penawaran kemudian membandingkan penawaran tersebut yang memenuhi syarat. Negosiasi teknis dan harga dilakukan secara bersaing.
d. Penunjukan Langsung
Berdasarkan ketentuan dalam Keppres No 80/2003 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa, Penunjukan langsung dalam pengadaan barang/jasa dapat dilaksanakan dalam hal memenuhi kriteria yang antara lain:
Metode pelelangan umum merupakan metoda pemilihan penyedia barang/jasa yang relatif banyak dilakukan. Pelelangan umum dilakukan secara terbuka dengan pengumuman secara luas melalui media massa dan papan pengumuman resmi untuk penerangan umum sehingga masyarakat luas dunia usaha yang berminat dan memenuhi kualifikasi dapat mengikutinya. Semua pengadaan pada prinsipnya harus dapat dilelang dengan cara diumumkan secara luas agar dapat menciptakan persaingan yang sehat.
b. Pelelangan Terbatas
Pelelangan terbatas dilakukan, jika pelelangan umum sulit dilaksanakan karena penyedia barang/jasa yang mampu mengerjakan diyakini terbatas dan pekerjaannya kompleks, maka dilakukan pelelangan terbatas. Pekerjaan kompleks adalah pekerjaan yang memerlukan teknologi tinggi atau mempunyai resiko tinggi atau yang menggunakan peralatan yang didesain khusus atau bernilai di atas Rp. 50.000.000.000,- (lima puluh miliar rupiah). Pelelangan terbatas diumumkan secara luas melalui media massa dan papan pengumuman resmi dengan mencantumkan penyedia barang/jasa yang telah diyakini mampu, guna memberi kesempatan kepada penyedia barang/jasa lainnya yang memenuhi kualifikasi.
c. Pemilihan Langsung
Bila pelelangan umum dan pelelangan terbatas sulit dilaksanakan dan kemungkinan tidak akan mencapai sasaran, maka dilakukan pemilihan langsung. Pemilihan langsung dapat dilaksanakan untuk pengadaan yang bernilai sampai dengan Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah). Metoda pemilihan langsung, yaitu pemilihan penyedia barang/jasa yang dilakukan dengan membandingkan sebanyak-banyaknya penawaran, sekurang-kurangnya 3 (tiga) penawaran dari penyedia barang/jasa yang telah lulus prakualifikasi serta dilakukan negosiasi baik teknis maupun biaya serta harus diumumkan minimal melalui papan pengumuman resmi untuk penerangan umum dan bila memungkinkan melalui internet. Pejabat/Panitia Pengadaan mengundang penyedia barang/jasa untuk memasukkan penawaran kemudian membandingkan penawaran tersebut yang memenuhi syarat. Negosiasi teknis dan harga dilakukan secara bersaing.
d. Penunjukan Langsung
Berdasarkan ketentuan dalam Keppres No 80/2003 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa, Penunjukan langsung dalam pengadaan barang/jasa dapat dilaksanakan dalam hal memenuhi kriteria yang antara lain:
>>Terjadi keadaan darurat
untuk pertahanan negara, keamanan dan keselamatan masyarakat yang pelaksanaan
pekerjaannya tidak dapat ditunda, atau harus dilakukan segera, termasuk penanganan
darurat akibat bencana alam,
>> Pekerjaan yang
bersifat rahasia dan menyangkut pertahanan serta keamanan negara yang
ditetapkan oleh Presiden,
>>Pekerjaan berskala kecil
dengan nilai paket pekerjaan maksimum Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah),
>>Paket pekerjaan berupa
pekerjaan/barang spesifik yang hanya dapat dilaksanakan oleh satu penyedia
barang/jasa, pabrikan, pemegang hak paten tertentu,
>> Paket pekerjaan
merupakan hasil produksi usaha kecil atau koperasi kecil atau pengrajin
industri kecil yang telah mempunyai pasar dan harga yang relatif stabil,
>> Paket pekerjaan
bersifat kompleks dan hanya dapat dilaksanakan dengan penggunaan teknologi
khusus dan/atau hanya ada satu penyedia barang/jasa yang mampu
mengaplikasikannya.
Kontrak Bisinis.
Kontrak
merupakan perjanjian yang bentuknya tertulis. Dalam suatu kontrak bisnis,
ikatan kesepakatan dituangkan dalam suatu perjanjian yangbentuknya tertulis.
Hal ini untuk kepentingan kelak, jika dikemudian hari terjadi sengketa
berkenaan dengan kontrak itu sendiri, maka para pihak dapat mengajukan kontrak
tersbut sebagai salah alat bukti. Kontrak di Indonesa diatur dalam Kitab Undang
-undang Hukum Perdata (KUHPerdata) Buku III tentang Perikatan. Perikatan dapat
lahir dari perjanjiandan undang-undang. Perjanjian itu sendiri meliputi
perjanjian yan g bentuknyatertulis (kontrak) dan perjanjian lisan. Dari uraian
singkat tersebut terlihatbahwa kontrak dengan perikatan memiliki kaitan, yaitu
bahwa kontrak merupakan salah satu sumber dari perikatan.
D. Aturan
e-business pada Bisnis.
1. Komunikasi.
Adanya fasilitas dan media yang
memungkinkan terjadinya pertukaran informasi, layanan, transaksi elektronik
(pemesanan dan pembayaran secara elektronik) dan perpindahan barang dari
penjual ke pembeli.
2. Komersial.
Adanya sistem yang melaksanakan
transaksi online mulai dari promosi barang, pemesanan barang,
pembayaran dan pengiriman barang. Pelanggan cukup melihat dari website jenis
barang, spesifikasi dan harga barang, untuk pemesanan dilihat dari stok barang
yang ada,untuk pembayaran sistem shopping online harus terhubung dengan
otorisasi pembayaran (pihak bank).
3. Proses
bisnis.
Setiap pelaku e-Business yang ingin
melalukan transaksi elektronik dan mendapatkan manfaatsemaksimal mungkin dari
e-Business harus melakukan optimalisasi proses bisnis internal
dengan memanfaatkan teknologi informasi agar aliran informasi, transaksi,
maupun lama pengiriman barang menjadi dipersingkat, biaya transaksi menjadi
lebih ekonomis jika dibandingkan dengan perdagangan yang dilakukan secara
tradisional.
4. Layanan.
Bagi setiap institusi yang menjadi
pelaku e-Business, penggunaan teknologi informasi dan internet seharusnya
menjadikan layanan ke customer menjadi lebih baik, lebih ekonomis, dan lebih
terjangkau.
5. Learning.
Untuk meningkatkan awareness baik
diantara pengguna maupun pelaku e-Business, proses edukasi sangat penting agar
semakin banyak anggota masyarakat yang menyadari manfaat dan kelebihan dari
transaksi online.
6. Kolaborasi.
Adanya kerjasama dengan pihak lain
(stakeholder) pada setiap transaksi yang terjadi.
7. Komunitas.
Dalam dunia maya (world wide web) komunitas
merupakan salah satu indikator untuk mengukur aktifitas pengguna. Dalam
e-Business, komunitas merupakan media yang cukup penting untuk belajar dan
memperbaiki diri secara terus menerus baik dari sisi pelaku maupun pengguna
dalam hal produk, layanan, maupun mekanisme transaksi
Sumber:
0 komentar:
Posting Komentar